Minggu, 09 November 2014

Sub Query dan Index



Assalamu’alaikum Wr.Wb.


Selamat malam semua. Kali ini saya akan membahas tentang sub query pada MySQL dan indeks. Selain itu juga akan mempelajari penggunaan dari kolom unik dan trim, serta cara menduplikasi sebuah tabel.


Sub Query


Sub query merupakan SELECT yang dilampirkan sebagai klausa SQL statement yang lain. Dengan kata lain sub query adalah sebuah query di dalam query. Sub query digunakan untuk menyelesaikan persoalan dimana terdapat suatu nilai yang tidak diketahui. Sub query ini dapat ditempatkan pada klausa WHERE, FROM, dan HAVING. Penggunaan sub query dapat diterapkan pada pernyataan SELECT, UPDATE, DELETE, dan INSERT.


Index


Index adalah suatu bagian yang spesial dari sistem database yang digunakan untuk peningkatan kemampuan menyeluruh dari proses yang ada. Index sangat berguna dalam pencarian nilai atau data dalam database sehingga akan lebih mengefisiensi waktu.


Kolom unik



Penggunaan unique berfungsi untuk menjaga agar tidak terjadinya duplikasi nilai (kesamaan data) dalam  sebuah kolom,  sehingga diperlukan untuk membuat sebuah indeks  unik atau fungsi unik sendiri  pada kolom yang  dimaksud.


Trim


Di dalam sebuah data bisa saja terdapat spasi kosong yang tidak diperlukan, sehingga untuk membersihkan spasi kosong tersebut digunakanlah fungsi TRIM, LTRIM, dan RTRIM. Berikut penggunaan ketiga fungsi tersebut:

- TRIM : digunakan untuk menghapus spasi kosong di kiri, kanan, maupun tengah String.

-LTRIM : digunakan untuk menghapus spasi kosong yang ada di bagian kiri String.

-RTRIM : digunakan untuk menghapus spasi kosong yang ada di bagian kanan String.


Selain diatas, ada opsi trim untuk menghilangkan satu atau beberapa karakter pada suatu data. Opsi tersebut yaitu:

-LEADING : untuk menghilangkan karakter terpilih yang berada di bagian sebelah kiri String.

-TRAILING : untuk menghilangkan karakter terpilih yang berada di sebelahkanan String.

-BOTH : untuk menghilangkan karakter terpilih yang berada di sebelah kiri dan kanan String.



Baiklah sobat, setelah penjelasan singkat tadi sekarang waktunya cara penerapannya dalam MySQL. Di sini saya masih menggunakan tabel praktikum yang minggu lalu, dengan catatan tambahan tabel yang saya buat ini berelasi antara satu dengan yang lain. Oke, tanpa basa-basi lagi langsung saja ke TKP.


1.Penggunaan Sub Query
Contoh kasusnya: Jika kita ingin menampilkan jumlah mahasiswa yang ada pada fakultas dengan syarat yang akan ditampilkan nanti adalah jumlah mahasiswanya yang paling sedikit. Maka querynya bisa dilihat pada gambar berikut ini.

Masih dalam pembahasan yang sama tentang sub query, namun dengan contoh yang lainnya. Jadi, misalnya kita ingin menampilkan kolom nama, fakultas, dan alamat dengan ketentuan yang diambil datanya adalah yang memiliki fakultas sama dengan Kesha dan alamatnya tidak sama dengan Andre.  

2. Membuat Index
Di bawah ini merupakan cara pembuatan index pada kolom no_telp yang berada dalam tabel mahasiswa.

Sedangkan berikut ini cara pembuatan index unique pada kolom nama_fak yang berada dalam tabel fakultas.


Dari kedua index tersebut terdapat perbedaan yaitu pada saat memasukkan data. Jika pada index yang biasa pada saat memasukkan data no_telp yang sama akan dibiarkan begitu saja. Sedangkan pada index unique, jika terjadi masukan data yang sama maka akan terjadi error.


3. Membuat Kolom Unik
Pada kolom unik ini jika ada data yang dimasukkan sama dengan kolom yang telah dijadikan unik, maka akan terjadi error. Berikut cara membuat kolom unik pada tabel mahasiswa.


4. Menduplikasi sebuah Tabel

Ini merupakan cara untuk membuat salinan tabel dari tabel utama dengan pengambilan kolomnya bisa ditentukan sendiri. Berikut ini tampilan contohnya.


5. Penggunaan TRIM 
Sebelumnya, tambahkan dua data pada tabel tabel_identitas seperti yang ditampilkan gambar dibawah ini.


Untuk contoh yang pertama yaitu cara membersihkan spasi kosong pada nama “ ari++++”. Karena spasi kosong tersebut terletak di bagian sebelah kiri string, maka menggunakan fungsi LTRIM. Lebih jelasnya ditampilkan dibawah ini. 




Selanjutnya yaitu menghilangkan karakter “+” pada data diatas. Oleh karena karakter yang akan dihilangkan tersebut berada di kiri dan kanan String, maka disini digunakan fungsi TRIM BOTH. Berikut ini contohnya.


Kesimpulan

Seperti biasanya setelah pembahasan diatas, saya akan mencoba membandingkan antara Postgre dan MySQL sebagai tugas laporan praktikum minggu ini. Untuk sub query dan beberapa query SQL-nya terdapat lumayan banyak kesamaan. Misalnya pada sub query MySQL yang dijelaskan diatas, sama persis dengan yang ada pada Postgre. Yang lainnya seperti membuat index, index unik, kolom unik, dan trim pun juga memiliki kesamaan.


Untuk perbedaannya yang menurut saya terletak pada fungsi check, yang disini memang sengaja tidak saya bahas karena pada MySQL fungsi tersebut tidak berjalan secara semestinya seperti pada Postgre. Seakan-akan tidak ada pengaruh sama sekali fungsi check atau pembatasan tersebut pada MySQL.


Selain itu ada lagi sedikit perbedaan keduanya, yaitu detail setelah menambahkan indeks atau kolom unik. Jika pada Postgre hal tersebut dijelaskan secara detail saat melihat struktur tabel, tepatnya detail tersebut berada dibawah tabel struktur. Sedangkan pada MySQL terkesan sangat sederhana, karena hanya ditampilkan pada kolom key yang menjadi satu dalam sebuah struktur tabel.


Jadi begitulah sedikit yang dapat saya jelaskan dalam pembahasan minggu ini. Jika ada kesalahan ataupun kekurangan saya mohon maaf. Semoga bermanfaat ya sobat. Finally, I have to say thanks so much and see ya..:)



Wassalamu’alaikum Wr.Wb.





Referensi:










Tidak ada komentar:

Posting Komentar